Friday, January 11, 2013

#CeritaHongKong : Hong Kong Itu....

Setiap negara yang ada di muka bumi ini punya keunikannya sendiri, tak terkecuali Hong Kong. Daerah administratif khusus yang merupakan bagian dari negara Republik Rakyat Cina ini punya pesonanya sendiri. Selama empat hari berada di sana, Hong Kong berhasil menghibur dan memperkaya saya dengan pengalaman-pangalaman baru yang unik yang tidak saya dapatkan di tempat lain. Dari hasil pengamatan dan penjelajahan saya di sana, berikut adalah sekilas gambaran mengenai Hong Kong

Hong Kong adalah negara kepulauan yang terdiri dari tiga area utama : Hong Kong Island, New Teritories (termasuk Lantau Island) dan Kowloon. Tak heran di sana banyak pelabuhan dan sangat mudah untuk menemukan laut. Bahkan bandara udaranya terletak di pinggir laut.

Hong Kong punya banyak pilihan objek wisata yang beragam. Pegunungan, laut, pantai, taman kota, taman hiburan, museum, kuliner, belanja, semuanya ada di sana. Bahkan gedung-gedung di sana dibuat menjadi sebuah pertunjukan dan menjadi objek wisata. 

Hong Kong adalah kumpulan gedung-gedung pencakar langit gagah perkasa yang seakan sedang berlomba menggapai angkasa. 

Di Hong Kong, penguasa jalan adalah bus tingkat dan pejalan kaki. Terutama di daerah Kowloon.

Warga Hong Kong termasuk ramah. Mereka sangat kooperatif jika ditanyai sebuah alamat. Mereka akan dengan senang hati membantu, dan kebanyakan dari mereka mengerti Bahasa Inggris. Namun, mereka tidak begitu suka dengan turis dari Cina daratan. Setidaknya itu yang saya ketahui setelah berbincang dengan beberapa orang Hong Kong. Menurut mereka kebanyakan turis dari Cina itu tidak tertib, jorok, dan kadang terlalu berisik.

Kata orang, Hong Kong adalah surga belanja. Ya, saya sangat setuju. Hong Kong adalah surga belanja yang punya magnet kuat untuk menguras uang dari dompet Anda. Pusatnya di daerah Kowloon. Di sana, sejauh mata memandang adalah pusat perbelanjaan. Dari yang tradisional hingga mal yang modern. Dari fesyen hingga kuliner semuanya ada di sana, senantiasa menggoda dengan label harga yang murah. Bahkan benda-benda fesyen merek ternama---sebut saja Giordano, Forever 21, Samuel Kelvin, Baleno dan tentu saja sepatu-sepatu idaman di Fa Yuen Street---harganya jauh lebih murah jika dibandingkan dengan di Jakarta.

Hong Kong itu tempatnya makanan enak. Kuliner di sana beragam dan menawarkan sejuta kelezatan. Banyak restoran yang bersertifikat bintang Michelin di sana. Setidaknya saya menemukan dua, dengan kualitas harga terjangkau. 

Hong Kong adalah tempat di mana banyak turis bule jadi pengamen. Ya, selama empat hari di sana, saya banyak menemukan bule-bule yang mengamen di pinggir jalan. Mungkin mereka sudah kehabisan uang, tapi anehnya mereka punya gitar, biola bahkan keyboard yang bagus. Seperti memang niat. Entahlah, sampai sekarang saya tidak tahu pasti apa tujuannya, untuk iseng, menghibur semata, atau benar-benar mencari uang.

Dan yang terakhir, Hong Kong itu dipenuhi oleh TKW Indonesia yang punya semilyar cara untuk bergaya dan berekpresi. Buat saya, itu adalah pemandangan paling spektakuler. Sungguh, cara mereka berpakaian itu...ah sudahlah. Jika Anda ke Hong Kong pada akhir pekan, Anda akan mengerti apa maksud saya.

1 comment:

  1. Hahaha Nyimak yang ini saya ketawa geli.

    "
    Dan yang terakhir, Hong Kong itu dipenuhi oleh TKW Indonesia yang punya semilyar cara untuk bergaya dan berekpresi. Buat saya, itu adalah pemandangan paling spektakuler. Sungguh, cara mereka berpakaian itu...ah sudahlah. Jika Anda ke Hong Kong pada akhir pekan, Anda akan mengerti apa maksud saya."


    Note: Tidak semua TKW itu seperti yanh anda pikir.

    ReplyDelete